
Jalan Enggram Bakal Dilebarkan Pemkot Depok, Warga Klaim Berulang Kali Perbaiki Mandiri
Diposting pada 04 July 2025
Jalan Enggram Depok Dilebarkan, Warga Ungkap Perbaikan Swadaya Berulang Kali
Jalan Enggram Depok Dilebarkan, Warga Ungkap Perbaikan Swadaya Berulang Kali
Pemerintah Kota Depok berencana melebarkan Jalan Enggram yang terletak di wilayah Sawangan. Rencana tersebut disambut positif oleh warga, mengingat kondisi jalan yang selama ini dikeluhkan. Namun, di balik rencana pelebaran tersebut, terungkap fakta menarik yang menunjukkan kepedulian dan inisiatif warga setempat. Selama bertahun-tahun, warga Jalan Enggram secara swadaya telah berulang kali memperbaiki jalan yang rusak tersebut, menggunakan dana iuran mereka sendiri.
Swadaya Warga Jadi Bukti Kepedulian
Informasi yang dihimpun dari beberapa warga Jalan Enggram mengungkapkan, kerusakan jalan yang cukup parah kerap terjadi, terutama saat musim hujan. Akibatnya, aktivitas warga terganggu, baik untuk akses kendaraan maupun pejalan kaki. Karena merasa perbaikan dari pemerintah belum juga terealisasi, warga akhirnya berinisiatif melakukan perbaikan sendiri. “Jalan ini sudah beberapa kali kami perbaiki dari uang iuran warga. Sudah berkali-kali kami laporkan ke pihak terkait, tapi baru sekarang ada tindak lanjut,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.
Inisiatif warga ini menunjukkan kepedulian dan tanggung jawab kolektif terhadap lingkungan sekitar. Mereka tidak pasif menunggu bantuan pemerintah, melainkan secara aktif mencari solusi untuk mengatasi permasalahan infrastruktur yang ada. Hal ini menjadi bukti nyata partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan daerah.
Harapan Warga Pasca Pelebaran Jalan
Dengan rencana pelebaran Jalan Enggram oleh Pemkot Depok, warga berharap agar perbaikan infrastruktur tidak hanya sebatas pelebaran jalan saja, tetapi juga peningkatan kualitas jalan secara menyeluruh. Mereka berharap agar jalan yang baru nantinya lebih tahan lama dan mampu menampung peningkatan volume kendaraan yang kemungkinan akan terjadi setelah pelebaran selesai. Selain itu, warga juga berharap agar pemerintah memperhatikan aspek pemeliharaan jalan secara berkala agar kejadian serupa tidak terulang kembali di masa mendatang.
Analisis dan Konteks
Kasus Jalan Enggram ini mencerminkan permasalahan umum yang terjadi di banyak daerah di Indonesia, yaitu kesenjangan antara kebutuhan infrastruktur dan ketersediaan anggaran. Seringkali, warga harus mengambil inisiatif sendiri untuk memperbaiki infrastruktur yang rusak karena lambannya respon pemerintah. Oleh karena itu, peningkatan koordinasi dan responsivitas pemerintah terhadap keluhan masyarakat sangat penting untuk mencegah kejadian serupa dan memastikan partisipasi warga dalam pembangunan berjalan efektif dan efisien. Pelebaran Jalan Enggram diharapkan menjadi momentum untuk memperbaiki sistem pengelolaan infrastruktur di wilayah Sawangan, Depok dan menjadikan pengalaman ini sebagai pembelajaran berharga dalam kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat.