Ini Klarifikasi Abdul Kadir Karding soal Foto Main Domino Bersama Menhut dan Azis Wellang

Klarifikasi Abdul Kadir Karding Soal Foto Main Domino Bersama Menhut dan Azis Wellang

Ini Klarifikasi Abdul Kadir Karding Soal Foto Main Domino Bersama Menhut dan Azis Wellang

Beredarnya foto Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Abdul Kadir Karding yang tengah bermain domino bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar dan politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Azis Wellang telah memicu berbagai spekulasi. Menanggapi hal tersebut, Menteri Karding memberikan klarifikasi resmi terkait foto yang viral di media sosial tersebut.

Dalam keterangan resminya, Menteri Karding menjelaskan bahwa pertemuan dan aktivitas bermain domino tersebut berlangsung dalam suasana informal dan kekeluargaan. Ia menekankan bahwa pertemuan tersebut tidak membahas hal-hal yang berkaitan dengan kebijakan pemerintah atau kepentingan politik praktis. "Foto tersebut diambil dalam sebuah pertemuan silaturahmi di luar konteks pekerjaan resmi," ungkap Menteri Karding melalui keterangan pers yang diterima redaksi.

Konteks Pertemuan dan Aktivitas Rekreatif

Menteri Karding menambahkan bahwa dirinya mengenal baik Menteri Siti Nurbaya dan Azis Wellang. Pertemuan tersebut, menurutnya, merupakan bagian dari upaya mempererat silaturahmi di luar jam kerja. "Sebagai manusia biasa, kita juga perlu waktu untuk bersantai dan berinteraksi secara informal dengan teman dan kolega," jelasnya. Ia juga menyayangkan jika foto tersebut diinterpretasikan secara negatif dan dipolitisasi.

Lebih lanjut, Menteri Karding menggarisbawahi pentingnya menjaga konteks dalam menyikapi informasi yang beredar di ruang publik. Ia meminta masyarakat agar tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang belum tentu kebenarannya dan lebih bijak dalam menelaah suatu peristiwa. "Mari kita hindari spekulasi yang tidak berdasar dan fokus pada pembangunan bangsa," imbuhnya.

Tanggapan Publik dan Analisis

Beredarnya foto tersebut memang memicu berbagai reaksi di media sosial. Sebagian netizen menilai pertemuan tersebut wajar sebagai bentuk silaturahmi antar tokoh publik, sementara sebagian lainnya mempertanyakan etika dan kesopanannya. Analisis lebih lanjut menunjukkan bahwa respon publik mencerminkan keragaman persepsi dan interpretasi terhadap perilaku publik figur.

Fenomena ini juga menggarisbawahi pentingnya transparansi dan akuntabilitas publik, terutama bagi para pejabat negara. Meskipun pertemuan bersifat informal, penting untuk tetap menjaga citra dan menjaga agar tidak menimbulkan persepsi negatif di mata publik. Ke depan, pejabat negara diharapkan lebih berhati-hati dalam berinteraksi di ruang publik, agar tidak menimbulkan polemik yang tidak perlu.

Redaksi telah berupaya menghubungi pihak Menteri Siti Nurbaya Bakar dan Azis Wellang untuk memperoleh konfirmasi lebih lanjut, namun hingga berita ini diturunkan belum mendapatkan respons.